Saturday, March 21, 2009

WHO Teliti Kebenaran Tokek Penyembuh AIDS

PEKANBARU - Maraknya perburuan satwa tokek di Pekanbaru yang dikabarkan bisa menyembuhkan penyakit HIV/AIDS ditanggapi serius pihak kesehatan di Pekanbaru, Riau. Bahkan para dokter di Pekanbaru mengaku telah berkordinasi dengan pihak organisasi kesehatan dunia, World Health Organization (WHO).
Hal itu dilakukan karena dinas kesehatan di Pekanbaru ingin meneliti dan membuktikan kebenaran keampuhan tokek bisa menyembuhkan AIDS yang katanya terletak pada lidahnya. "Kita sudah berkordinasi dengan WHO di Jakarta tentang kebenaran tokek bisa menyembuhkan virus AIDS. Saat ini WHO telah melakukan penelitian," terang Kepala Pelayanan RS Tampan, Jalan HM Subrantas, Pekanbaru Dr Burhanudin Agung dalam perbincangan dengan okezone, Sabtu, (21/3/2009) di ruangannya. Menurut Burhanuddin, dokter yang sering menangani kasus AIDS, keseriusan para dokter ini dikarenakan memang saat ini belum ada satu pun riset WHO mendapatkan obat yang bisa menyembuhkan virus HIV/AIDS. Dia juga berharap hasil penelitian yang dilakukan WHO terhadap tokek ini nantinya membawa kabar yang sangat diharapkan masyarakat yaitu memang bisa menyembuhkan HIV AIDS. "Kita tentu semua berharap kabar kebenaran tokek bisa menyembuhkan AIDS itu benar adanya," katanya. Mengingat saat ini, lanjutnya, penderita HIV/AIDS hanya bergantung pada obat Anti Retroviral (ARV) yang harganya cukup mahal dan hanya berfungsi untuk menambah daya tubuh saja bukan penyembuh AIDS. Perburuan tokek di Pekanbaru yang belakangan marak, dikarenakan nilai jual sangat menggiurkan. Bayangkan, bila Anda menemukan tokek seberat 6 ons ke atas Anda akan mendapatkan uang Rp1 milliar. Namun jika berat tokek hanya 3 ons ke atas harganya anjlok yakni bisa dijual dari Rp30 juta sampai Rp150 juta. [lsi]

0 komentar:

Post a Comment

saran, komentar dan kritikan anda sangat berharga buat saya, terima kasih.