Jabar Luncurkan BOS Anak Jalanan Pada 2010

Bandung, (tvOne) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat akan meluncurkan program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bagi anak jalanan pada tahun 2010. "Program BOS itu, diharapkan dapat mengurangi populasi anak jalanan dan sekaligus menjadi penyelamat nasib-nasib mereka." kata Kadisdik Jabar, Moh Wachyudin Zarkasyi, di ruang kerjanya, Senin (30/3/2009). Menurutnya, potensi-potensi sumber kejahatan bisa datang dari anak jalanan. Apabila mereka tidak diberi perhatian atau sejenis "shock therapy", maka bukan tidak mungkin keberadaan anak jalanan akan membahayakan lingkungan sekitar. Dikatakannya, dalam jangka panjang jika anak jalanan tidak mengenyam pendidikan yang layak, kemungkinan akan berbahaya bagi lingkungan.

"Kami berpikir mereka (anak jalanan) 15 tahun lagi akan menjadi apa dan seperti apa masa depannya?" ujar Wahyudin. Ia menjelaskan, melalui program ini, para anak jalanan akan dimasukkan atau dikarantina ke dalam sebuah lembaga pendidikan, seperti pesantren atau asrama. "Nantinya kita akan menangkap para anak jalanan. Bagi mereka yang beragama Islam akan dikirim ke pesantren agar mendapat pembinaan 24 jam," kata dia. Pihaknya mencemaskan, jika anak jalanan tersebut hanya dikirim ke sekolah biasa, karena mereka akan kembali lagi ke jalanan atau diekpoitasi oleh orangtuanya. "Kalau diam di asrama atau pesantren saya rasa akan lebih efektif pembinaannya," ujarnya. ia mengatakan, tidak khawatir akan dituduh merampas hak-hak anak jalanan terkait dengan penangkapan paksa para anak jalanan untuk menjalani program BOS khusus anak jalanan di pesantren atau asrama. "Saya nggak takut dituduh melanggar hak anak jalanan, karena apa yang saya lakukan ini demi kebaikan mereka juga, yang melanggar itu justeru orangtua mereka yang menyuruh cari duit di jalanan," tandasnya. Untuk sementara, BOS khusus anak jalanan ini akan diberikan bagi 1.000 anak. Sementara itu, untuk besaran dana atau anggaran bagi setiap anak yang menerima BOS khusus anak jalanan itu belum dapat dipastikan, kata Wachyudin. Ia berharap, program BOS khusus anak jalanan tersebut pelaksanaanya berjalan sukses agar dapat dicontoh di daerah lainnya.