Mengakses YouTube dari Pintu Belakang

Liputan6.com, Jakarta: Pengguna internet di Indonesia belakangan makin terbatas dalam mengakses sejumlah situs karena diblokir pemerintah. Situs YouTube, misalnya, yang populer sebagai situs yang menampilkan tayangan video, kini tak bisa lagi diakses seperti biasa.

Namun, para penggemar dunia teknologi informasi (TI) tak kehilangan akal. Banyak jalan menuju Roma, mungkin begitu prinsip mereka. Untuk tetap bisa menikmati tayangan video di YouTube, kini mereka menggunakan web proxy. Cara ini sama artinya bahwa mereka menggunakan pintu belakang, sedangkan pintu depan tetap tertutup. Pemblokiran YouTube oleh pemerintah memang disayangkan para penggemar TI, karena sebenarnya banyak manfaat positif yang mereka dapat. Misalnya Ollie, pengajar Bahasa Inggris yang kerap mengambil bahan mengajar lewat situs ini. Dengan adanya kebijakan pemerintah untuk memblokir YouTube, Ollie yang juga sedang mendalami Bahasa Prancis merasa terganggu proses belajarnya [baca: Situs YouTube Diblokir Depkominfo]. Yang lebih disayangkan, pemerintah hanya memblokir situs-situs semacam YouTube, sedangkan banyak situs porno masih bisa diakses dengan mudah. Padahal, pemblokiran situs porno selama ini telah menjadi prioritas utama pemerintah dalam urusan dunia maya.(ADO/Tim Liputan 6 SCTV)