Sunday, April 12, 2009

22 November 1963: John F. Kennedy Dibunuh

John Fitzgerald Kennedy ditembak saat menumpangi iring-iringan mobil kepresidenan beratap terbuka di Dallas, Texas. Istrinya, Jacqueline Bouvier Kennedy, juga ada di kendaraan tersebut. Sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa presiden Amerika Serikat ke -35 ini tak tertolong. Lee Harvey Oswald lalu dituduh sebagai pelaku. Oswald pun ditangkap. Namun, pada 24 November 1963, Oswald tewas di tangan Jack Ruby, seorang penjaga klub malam, saat akan keluar dari kantor polisi di Dallas untuk dipindahkan lokasi penahanannya. Sampai saat kematiannya, mantan marinir AS itu menolak tuduhan telah membunuh Kennedy. Beberapa bulan kemudian, penyelidikan Komisi Warren menyimpulkan, pelaku pembunuhan Kennedy memang Oswald.
Tapi, sampai hari ini, kesimpulan itu masih menjadi polemik. Dua tahun lalu, sebuah tayangan televisi dokumenter berjudul The Man Who Killed Kennedy menyebut, Lyndon B. Johnson (wakil presiden bagi Kennedy) dan beberapa stafnya ikut bertanggung jawab. Versi lain, agen rahasia Uni Soviet dan kelompok mafia berada di belakang tragedi ini. Tiga tahun sebelumnya, Kennedy menjadi orang termuda yang terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat, dan termuda kedua setelah Theodore Roosevelt untuk jabatan tersebut. Kennedy dilantik pada 20 Januari 1961. Ia lahir dari dinasti Kennedy yang berdarah Irlandia-Amerika, sebuah keluarga terkemuka di kancah politik Amerika Serikat. Adiknya, Robert dan Edward, juga aktif di politik. Mereka bertiga berjuang di bawah panji Partai Demokrat. Hingga hari ini, kematian Kennedy merupakan kisah pembunuhan politik yang paling sering dibicarakan. Sineas tersohor Oliver Stone juga tertarik mengangkatnya ke layar lebar.(YUS/dari berbagai sumber)

0 komentar:

Post a Comment

saran, komentar dan kritikan anda sangat berharga buat saya, terima kasih.